FKG Universitas Jember telah berhasil membuktikan diri memperoleh akreditasi A dari BAN PT pada tahun 2016 dan dipertahankan dengan akreditasi UNGGUL dari LAM PT Kes pada tahun 2021. Sivitas kampus dental agromedis bertekad mempertahankan standar tertinggi tersebut agar dapat senantiasa menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan akademik dan profesi di bidang kedokteran gigi yang berkualitas dan berdaya saing internasional dengan mengedepankan inovasi ipteksdokgi di bidang agromedis berwawasan green dentistry.
Untuk itu FKG terus berupaya meng up grade sumber daya manusia yang menjadi tulang punggung pelayanan di kampus. Setelah para tenaga kependidikan memperoleh pelatihan Certified Data Analysis pada medio Oktober 2025 lalu, selanjutnya para staf pengajar juga mendapatkan pelatihan. Pada tanggal 8 – 9 November 2025 telah dilakukan pelatihan Pembelajaran Tutorial dan Pembelajaran Klinis yang diikuti oleh seluruh dosen FKG Universitas Jember.
Kegiatan yang digelar di Gedung Serba Guna FKG Universitas Jember ini menghadirkan dua orang pemateri, yakni : dr. Ide Pustaka Setiawan, M.Sc.(HPE), Sp.OG, FFRI dan drg. Agnes Bhakti Pratiwi, PhD. dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gajah Mada. Hari pertama pelatihan digunakan untuk membahas tentang pembelajaran tutorial di program sarjana. Pemeberian materi diikuti dengan praktik kegiatan tutorial bersama sejumlah mahasiswa. Kegiatan di hari sabtu ini disambut dengan sangat antusias oleh semua dosen. Sesi diskusi terlaksana dengan banyak pertanyan dan sharing dari para dosen.
Hari kedua pelatihan menyajikan materi tentang pembelajaran dan penilaian pada tahap pendidikan profesi. Kegiatan di hari minggu tersebut membahas tentang overview pembimbingan klinik, contructive feedback dalam pembimbingan klinik, metode pembimbingan klinik (bedside teaching), prinsip penilaian klinik, dan metode penilaian klinik. Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. drg. Suhartini, M. Biotech., menyampaikan,”Pelatihan ini merupakan kegiatan penyegaran dan penguatan bagi semua dosen tentang metode pembelajaran dan pendampingan pembelajaran klinik.” Beliau melanjutkan,”Kegiatan pelatihan ini sangat ditunggu tunggu oleh para dosen. Harapannya, kualitas pembelajaran baik di tahap sarjana maupun profesi dapat meningkat.” Ujarnya menutup pembicaraan. (agp)
