“Kami sampaikan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan yang telah memberikan Beasiswa Afirmasi kepada mahasiswa FKG Universitas Jember. Hal tersebut banyak membantu mahasiswa kami dalam melaksanakan pendidikannya” Tutur Wakil Dekan III FKG Universitas Jember saat menemui Tim Kerja Penyelenggara Beasiswa Tenaga Medis yang hadir di Universitas Jember guna melakukan Rekonsiliasi, Monitoring dan Evaluasi (Monev) Beasiswa Afirmasi Kemenkes.

Pada kegiatan yang dilaksanakan pada hari rabu, 6 Agustus 2025 di Ruang Pertemuan Fakultas Kedokteran Universitas Jember tersebut, Tim Kerja Penyelenggara Beasiswa Tenaga Medis Kementerian Kesehatan yang dipimpin dr. Sari Hayuningtyas, MKM., melakukan rangkaian kegiatan monev terhadap penyelenggaraan Beasiswa Afirmasi Kemenkes di FKG dan FK Universitas Jember. Tim Kemenkes beraudiensi dengan Pimpinan FK dan FKG Universitas Jember serta pengelola beasiswa afirmasi kemenkes di FKG dan FK Universitas Jember.

Pada kesempatan tersebut drg. Zahara Meylawati, M. Kes. selaku Wakil Dekan III FKG menyampaikan bahwa terdapat 45  mahasiswa FKG penerima Beasiswa Afirmasi Kemenkes yang berstatus aktif, disampng dua orang penerima beasiswa yang bersiap mengikuti Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter Gigi (UKMP2DG) pada 9-10 Agustus 2025 sebagai ujian akhir sebelum menjadi dokter gigi.

drg. Mella juga menyampaikan bahwa 6 penerima beasiswa lainnya telah lulus dan melaksanakan tugas pengabdian di daerah asal sebagai bagian komitmen penerima Beasiswa Afirmasi Kemenkes. Mereka melakukan pengabdian di Kabupaten Pinrang (Sulawesi Selatan), Kabupaten Berau (Kalimantan Timur), Kabupaten Sambas (Kalimantan Barat) dan Kabupaten Cianjur (Jawa Barat).

Beasiswa Afirmasi adalah salah satu upaya Kementerian Kesehatan guna menyediakan sumber daya tenaga medis di wilayah – wilayah pelosok negeri. Berdasarkan data tahun 2024 terdapat 430 Puskesmas yang belum memiliki dokter umum, bahkan terdapat 2.977 Puskemas tanpa dokter gigi. Untuk itu sejak tahun 2022 Kementerian Kesehatan bekerjasama dengan 34 FK dan 11 FKG yang terakreditasi A dan B untuk memberikan beasiswa pendidikan dokter/dokter gigi bagi mahasiswa yang siap mengabdi di kampung halaman atau puskesmas tanpa dokter/dokter gigi seusai menempuh pendidikan.

Beasiswa ini telah diberikan pada 1.362 mahasiswa kedokteran serta 350 mahasiswa kedokteran gigi, termasuk 53 mahasiswa FKG Universitas Jember yang siap mengabdikan ilmunya di kampung halaman atau puskesmas tanpa dokter gigi. (agp)

FKG Universitas Jember adalah salah satu Institusi Pendidikan Dokter Gigi yang menyelenggarakan dan  mengembangkan pendidikan akademik dan profesi yang berkualitas dan berdaya saing dengan keunggulan di bidang agromedis. Keunggulan tersebut telah diakui secara formal dengan diperolehnya Akreditasi UNGGUL dari LAMPTKes serta Rekognisi dari ASIIN Jerman.

Guna mempertahankan keunggulan tersebut FKG Universitas Jember terus berupaya mengembangkan diri serta mempertahankan standar pembelajaran yang telah tercapai. Salah satunya menggelar Try Out Uji Praktek secara  Objective Structured Clinical Examination atau OSCE bagi calon peserta Uji Kompetensi Program Profesi Dokter Gigi (UKMP2DG).

Pelaksanaan Try Out Uji Kompetensi terbukti dapat membantu mahasiswa menyelesaikan ujiannya dengan baik. Peserta UKMP2DG asal FKG Universitas Jember selalu lulus dengan presentase kelulusan di atas rata – rata nasional. Bahkan pada beberapa periode berhasil lulus 100%. Ujian kompetensi ini merupakan proses pengukuran dan penilaian terhadap kemampuan, pengetahuan, dan keterampilan seseorang, dalam hal ini calon dokter gigi.

Guna memastikan kesiapan mahasiswa menghadapi UKMP2DG Periode III tahun 2025, FKG Universitas Jember melaksanakan Try Out pada tanggal 24 Juli 2025 yang diikuti oleh 124 mahasiswa. Uji Praktek secara  Objective Structured Clinical Examination dilaksanakan di Gedung OSCE Center FKG Universitas Jember. Gedung yang berada di sisi utara kampus ini memiliki kapasitas 3 lokal uji praktek yang memiliki kapasitas optimal menguji 144 mahasiswa. Sarana Uji Praktek ini telah mendapatkan visitasi dari Panitia Nasional UKMP2DG serta dinyatakan layak menggelar Uji Praktek OSCE bagi calon dokter gigi sesuai standar nasional.

Wakil Dekan III FKG Universitas Jember, drg. Zahara Meylawati, M. Kes. berharap simulasi Uji Praktek ini dapat memberi gambaran pada mahasiswa tentang suasana dan prosedur pelaksanaan Uji Kompetensi. Dokter Mella yang berpengalaman sebagai Pengawas UKMP2DG berharap dengan pengalaman saat try out mahasiswa tidak nervous saat menghadapi ujian yang sesungguhnya. Mengingat UKMP2DG adalah exit exam bagi calon dokter gigi sehingga harus dipersiapkan secara maksimal. (agp)

Visi sebuah lembaga adalah rumusan cita-cita atau tujuan yang ingin dicapai oleh lembaga tersebut di masa depan. Suatu kondisi ideal yang ingin diwujudkan oleh lembaga. Adapun Misi adalah pernyataan tentang apa yang akan dilakukan oleh lembaga untuk mencapai visinya. Misi menjelaskan tindakan nyata, program, dan strategi yang akan dijalankan untuk mewujudkan visi tersebut. Visi dan misi memberikan kejelasan tujuan dan arah bagi lembaga, sehingga semua kegiatan dan program dapat terfokus pada pencapaian tujuan tersebut.

Seiring isu – isu terkini di bidang kesehatan dan pendidikan, khususnya Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni Kedokteran Gigi, FKG Universitas Jember berusaha melakukan adaptasi dengan kondisi termutakhir. Suatu Tim Task Force dibentuk untuk mengidentifikasi karakteristik dan kebutuhan lembaga serta mengkaji  Visi Misi  FKG sesuai perkembangan jaman.

Tim yang dipimpin oleh Prof. drg. Dwi Prijatmoko, Ph.D telah melakukan pertemuan secara marathon dan kajian – kajian yang mendalam untuk merumuskan draft visi dan misi FKG Universitas Jember terbaru. Prof Dwi dibantu sejumlah dosen senior berusaha menyusun visi, misi, tujuan, sasaran, strategi pencapaian dan tata nilai yang akan di usung oleh segenap sivitas akademika FKG Universitas Jember dalam menggapai visinya di masa depan. “Setelah 7-8 tahun visi misi FKG Universitas Jember terdahulu telah berhasil dicapai, dan seiring dengan adanya sejumlah isu global serta paradigma pendidikan di Perguruan Tinggi dirasa perlu menyusun kembali rumusan visi misi FKG Universitas Jember.” Ujar Dekan FKG UNEJ.

drg. Dwi Kartika Apriyono, M. Kes., Sp. OF. (K) melanjutkan bahwa visi misi baru akan mengakomodasi visi misi lama dengan sejumlah kebaharuan sebagai bagian arah pengembangan lembaga.” Guna mendapatkan masukan yang lebih komprehensif maka Tim Task Force melakukan serangkaian pertemuan yang menghadirkan perwakilan dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni dan stake holder. Kegiatan tersebut dilakukan secara bergelombang selama dua hari pada tanggal 21-22 Juli 2025 bertempat di Gedung Serba Guna Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember.

Pada sesi tanggal 21 Juli 2025 nampak hadir sejumlah alumni FKG Universitas Jember yang juga merupakan pemangku kepentingan (stakeholder) sesuai kewenangannya di tempat kerja. Diantaranya drg. Hamid Dwi Supriyanto (Ketua Alumni FKG / Pengurus PDGI Jatim), drg. Yunita Puspitasari, M.Kes. (Direktur RS Bina Sehat, Jember), drg. Erina Septivita Rahayu (Owner Klinik Gigi DSC, Bondowoso), drg. Hindun Mardiyana, M.Kes (Vice Presiden Operasi IHC PT. Rolas Nusantara Medika) dan sejumlah alumi lainnya.

Kehadiran Stakeholder, alumni, serta perwakilan sivitas akademika dalam rangkaian pertemuan Serap Pendapat Draft Visi-Misi FKG Universitas Jember diharapkan dapat mematangkan rumusan Visi Misi FKG Universitas Jember yang ideal sebagai rujukan pengembangan FKG UNEJ. (agp)

Pada tanggal 1-2 Juli 2025 lalu di Gedung CBT Center FKG Universitas Jember diadakan Ujian Akhir Program Profesi Dokter Gigi (UAP2DG). Ujian ini merupakan saringan akhir bagi mahasiwa program profesi dokter gigi di FKG Universitas Jember. Mahasiswa yang telah menyelesaikan semua Requirement pada program profesi dokter gigi wajib lulus UAP2DG sebagai pra syarat untuk mengikuti Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter Gigi (UKMP2DG).

Kegiatan dilanjutkan dengan pelaksanaan Try Out Nasional Uji Teori UKMP2DG Periode III Tahun 2025 pada 5 Juli 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 124 mahasiswa yang telah lulus UAP2DG dan menyelesaikan semua requirement. Ujian dilaksanakan selama dua sesi sesuai mekanisme yang disetujui oleh Panitia Nasional Uji Teori.

Pelaksanaan UAP2DG dan Try Out Nasional Uji Teori secara CBT merupakan implementasi salah satu misi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember, yakni  menyelenggarakan dan  mengembangkan pendidikan akademik dan profesi yang berkualitas dan berdaya saing dengan keunggulan di bidang agromedis. Bermacam usaha dilakukan untuk mencapai tujuan ini, mulai penyusunan kurikulum hingga penyediaan sarana prasarana pendidikan yang mumpuni.

Salah satu sarana pembelajaran yang tersedia di FKG Universitas Jember adalah Gedung Computer Based Test (CBT). Gedung berkapasitas 98 personal computer ini digunakan utk pelaksanaan ujian teori secara CBT atau Computer Based Test, yakni suatu  sistem ujian yang menggunakan komputer sebagai media pelaksanaannya. Peserta ujian tidak memerlukan kertas dan pena, karena semua soal dan jawaban dilakukan secara terkomputerisasi. Ujian dilakukan di komputer, dengan soal dan jawaban yang semuanya dilakukan secara digital. Pelaksanaan ujian secara CBT dapat dilakukan dengan lebih cepat dan mudah, karena tidak memerlukan persiapan kertas dan pena, serta hasil ujian bisa segera didapatkan sebagai hasil evaluasi pembelajaran.

Fasilitas gedung CBT ini digunakan untuk berbagai kegiatan ujian, mulai ujian penerimaan mahasiswa baru seperti Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) serta Seleksi Mahasiswa Baru Universitas Jember (SEMMABA UNEJ). Evaluasi pembelajaran bagi mahasiswa dalam bentuk ujian tengah blok dan ujian akhir blok, hingga uji kompetensi mahasiswa program profesi dokter tinggi (UKMP2DG) yang dilakukan secara nasional sebagai exit exam bagi dokter gigi baru. (agp)

Peringatan Hari Lahir Pancasila di lingkungan Universitas Jember senantiasa disemarakkan dengan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan selama Bulan Juni yang terangkum dalam agenda “Bulan Pancasila”. Tahun ini tema Bulan Pancasila yang menyesuaikan dengan program Kemediktisaintek yakni Kampus Berdampak. Oleh karena itu Bulan Pancasila 2025 mengusung tema “Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila Menuju Kampus Berdampak”. Berdasarkan Surat Rektor Universitas Jember Nomor 2353/UN25/TU.02.03/2025, FKG ditunjuk sebagai Penanggung Jawab pelaksanaan kegiatan Semarak Bulan Pancasila Tahun 2025.

Sejumlah kegiatan telah dilaksanakan sepanjang Bulan Juni 2025 dalam rangkaian acara Semarak Bulan Pancasila UNEJ 2025, meliputi Upacara Bendera pada 2 Juni 2025  yang diikuti oleh Segenap Pimpinan Universitas serta perwakilan fakultas yang terdiri atas dosen, tenaga kependidikan serta  mahasiswa.

Ada kegiatan bernuansa akademik  seperti Seminar Nasional Tentang Pancasila pada 10 Juni 2025  yang diikuti oleh  Mahasiswa Unej, Dosen Pengampu Mata Kuliah Pancasila di lingkungan Universitas Jember serta Perwakilan Dosen Pengampu Mata Kuliah Pancasila dari perguruan tinggi di seputar Jember. Pada kegiatan ini dilaksanakan pula launching buku – buku karya dosen Universitas Jember. Serta LIVE PODCAST – Semarak Bulan Pancasila Universitas Jember 2025., berupa diskusi buku karya bapak Drs. Andang Subaharianto, M. Hum., berjudul  “Api di Tanah Raja: Radikalisme Petani Jenggawah 1995” dan Strategi Penguatan Petani.  Podcast disiarkan secara live dari UNEJ cafe pada 16 Juni 2025.

Ada pula agenda bernuasa santai dalam bentuk Funbike pada 14 Juni 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 435 biker dari Internal Sivitas Akademika Unej.  Serta kegiatan berciri kreativitas dan seni dalam agenda Lomba Video TikTok Tingkat Nasional yang mengangkat tema “Kolaborasi (Bukan Kompetisi) Membangun Negeri Melalui Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila”.  Even ini diperuntukkan bagi siswa SMA dan sederajat se-Indonesia.  Adapun agenda untuk mahasiswa disediakan Lomba Baca Puisi. Lomba yang digelar pada 29 Juni 2026 ini diikuti oleh 36 peserta perwakilan dari semua fakultas di lingkungan Universitas Jember.

Para dosen, karyawan dan ibu – ibu dharma wanita persatuan juga diberi kesempatan untuk berpartisipasi dalam agenda Semara Bulan Pancasila 2025 ini. Bagi kelompok ini disiapkan agenda Lomba Paduan Suara Antar Unit Kerja di Lingkungan UNEJ. Kompetisi yang dihelat pada 29 Juni 2025 di Aula Lantai 5 Gedung Sujarwo Universitas Jember ini diikuti oleh 18 tim Perwakilan Fakultas dan Lembaga serta Staf Rektorat Universitas Jember

Rangkaian kegiatan Semarak Bulan Pancasila ditutup oleh Rektor pada 29 Juni 2025 di Gedung Sujarwo seusai pelaksanaan Lomba Paduan Suara. Dekan FKG selaku Ketua Panitia Semarak Bulan Pancasila ucapan terima kasih kepada semua pihak, rektorat, unit kerja, dosen, tendik, mahasiswa, masyarakat dan  sponsor yang telah mendukung rangkaian kegiatan Semarak Bulan pancasila UNEJ 2025. Drg Dwi Kartika Apriyono, M. Kes., Sp. OF (K) juga menyampaikan harapannya,”Semoga kegiatan Semarak Bulan Pancasila UNEJ 2025 ini memberikan suasana kekeluargaan dan semangat baru bagi kita semua untuk terus mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. “ (agp)

Salah satu sasaran FKG Universitas Jember adalah meningkatnya karya tridharma perguruan tinggi berkualitas yang mendukung pengembangan potensi spesifik dan kearifan lokal yang memiliki manfaat bagi masyarakat. Kegiatan Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dikelola guna mencapai sasaran tersebut.

Sejumlah upaya telah dilakukan guna mendorong para staf pengajar di lingkungan kampus dental agromedis agar dapat menghasilkan produk – produk pembelajaran yang berkualitas. Pada periode triwulan kedua tahun 2025 ini sejumlah kabar baik menghampiri sivitas akademika FKG Universitas Jember. Sejumlah karya dosen yang mengembangkan potensi dan kearifan lokal mendapatkan apresiasi yang baik di tingkat kementerian maupun tingkat internasional. Artikel berjudul “Robusta Coffee Husk Extract Increases the Number of Fibroblast and Collagen Density in Gingival Rat Periodontitis” karya drg. Nadie Fatimatuzzahro MD.Sc. dkk dipublikasikan di Jurnal “Scientifica” yang terindeks Scopus Q1.

Sementara itu sebuah penelitian berjudul “Inovasi Gel Nanopartikel Ekstrak Kopi Robusta untuk Terapi Antiinflamasi Regeneratif Periodontitis Berbasis Bahan Lokal” dari  drg. Dessy Rachmawati M.Kes, Ph.D mendapatkan Pendanaan Program Penelitian Terapan. Penelitian yang didanai oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi ini adalah penelitian yang bertujuan untuk menemukan solusi atas permasalahan praktis atau sesuai dengan pengukuran tingkat kesiapterapan teknologi.

Adapun penelitian drg. Dessy Rachmawati M.Kes, Ph.D yang lain berjudul “Pengembangan Prototipe Pasta Gigi Anti Inflamasi Berbahan Dasar Ekstrak Biji Kopi Robusta Sebagai Prospek Produk Inovasi Di Bidang Kesehatan Gigi” mendapatkan hibah Program Dana Padanan, yaitu program pendanaan dari pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, yang diberikan sebagai tambahan atau “matching” dari dana atau sumber daya yang telah disediakan oleh pihak mitra untuk bekerja sama dengan perguruan tinggi.

Sejumlah penelitian dosen FKG Universitas Jember lainnya juga mendapatkan pendanaan dengan skema Penelitian Fundamental  yang dikelola oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM). Skema Penelitian Fundamental adalah hibah penelitian dari Kemendiktisaintek yang ditujukan untuk mendukung penelitian dosen yang sudah memiliki kepakaran di suatu bidang keilmuan. Sejumlah dosen yang mendapatkan hibah penelitian fundamental ini adalah Prof. Dr. drg. I Dewa Ayu Ratna Dewanti M.Si., Dr. drg. Didin Erma Indahyani, M.Kes., Dr. drg. Amiyatun Naini M.Kes., drg. Agustin Wulan Suci D. MDSc., dan drg. Tantin Ermawati M.Kes. (agp)

FKG Universitas Jember kembali menggelar Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Dokter Gigi. Sumpah ke 115 Periode IV Tahun Akademik 2024/2025 dilaksanakan pada tanggal 13 Juni 2025. Pada kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) FKG Universitas Jember, disumpah dua orang dokter gigi baru lulusan Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter Gigi (UKMP2DG) Periode II Tahun 2025, mereka adalah drg. Desy Sofyah Hartina dan drg. Kevin Justisio. Pada UKMP2DG Periode II Tahun 2025 peserta dari FKG Universitas Jember hanya dua orang mahasiswa dan keduanya dinyatakan kompeten dalam ujian nasional tersebut.

“Saya terharu dan bangga atas usaha yang dilakukan oleh dua orang dokter gigi baru ini. Mereka pantang menyerah walau pernah gagal dalam proses sebelumnya.” Ujar Dekan FKG pada sambutannya pada kegiatan sumpah dokter gigi ke 115. drg. Dwi Kartika Apriyono, M. Kes., Sp. OF (K) melanjutkan,”Saya ucapkan selamat kepada dua orang dokter gigi baru serta orang tua atas pencapaian ini. Dengan dilantiknya dua dokter gigi baru ini maka FKG Universitas Jember telah meluluskan sejumlah 2.468 dokter gigi yang telah tersebar di seluruh nusantara.”

drg. Kevin Justisio bercerita bahwa pasien – pasien yang dirawatnya saat pendidikan koas yang telah menguatkannya di masa – masa sulit. “Setiap kali aku merawat pasien, dan aku tahu bahwa pasien senang dengan hasil perawatanku, ada rasa yang ga bisa dijelasin. Kayak, aku masih punya alasan buat terus jalan.” Ia melanjutkan,”Suatu hari kelak aku akan duduk di ruang praktekku sendiri, dan seseorang akan bilang “terima kasih, dokter!” ujar Kevin perihal motivasi yang menguatkannya.

Sementara  drg. Desy Sofyah Hartina berkisah bahwa ia menjalani pendidikan dokter gigi dengan tekun. “Aku membaca, belajar, ulangi dan ulangi lagi. Akhirnya aku lulus. Aku sekarang seorang dokter gigi.”ujarnya.  Ia memotivasi diri di tengah perjuangan meraih cita – cita menjadi dokter gigi. “Aku bukan mahasiswa yang populer. Bukan pula mahasiswa yang pintar. Namun akhirnya aku selesai! Sekarang kami (desi dan kevin) bisa membuktikan bahwa akhirnya cita – cita itu bisa dicapai !” tegasnya.

Segenap sivitas akademika FKG Universitas Jember mengucapkan selamat pada dokter gigi baru. Semoga sukses pada pengabdian selanjutnya di tengah masyarakat. (agp)

Hersyananda Ramdhani Mahira Arifin mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember berkesempatan untuk melaksanakan presentasi karya ilmiah di sebuah forum internasional. Hersyananda berkesempatan untuk menghadiri dan melakukan oral presentation dalam acara 32^nd International Student Congress of (bio)Medical Sciences (ISCOMS) 2025 yang dilaksanakan pada 3-5 Juni 2025 di Universiteit Medisch Centre Groningen (UMCG), Groningen, Belanda. Sebuah kota berjarak sekitar 3 jam dari Amsterdam.

ISCOMS sendiri merupakan kongres yang dihadiri mahasiswa maupun peneliti dalam bidang biomedik yang saling berbagi mengenai penelitian dan karya ilmiah yang dilakukan melalui 3 mekanisme presentasi yaitu poster presentation, oral presentation, dan plenary presentation. Pada tahun ini, terdapat kurang lebih 700 abstrak yang terkumpul dengan 350 abstrak yang lolos untuk dipresentasikan, termasuk abstrak milik Hersyananda.

Istimewanya Hersyananda merupakan satu – satunya presenter pada sesi oral presentation yang berstatus mahasiswa dari perguruan tinggi negeri di Indonesia. Adapun topik yang dimuat adalah tema geriatric dengan kategori oral presentation. Karya Hersyananda merupakan hasil studi literatur tentang pemanfaatan alga merah sebagai bahan baku pembuatan permen karet bebas gula yang ditujukan untuk lansia dengan xerostomia.

Presentasi dilaksanakan pada hari terakhir conference pada tanggal 5 Juni 2025 pukul 14.00 waktu Belanda. Presentasi berjalan lancar dan memuaskan. Audiens juga antusias bertanya, terutama peneliti di bidang geriatri. Mereka sangat antusias dan mengharapkan karya ilmiah yang dipresentasikan Hershananda dapat direalisasikan menjadi suatu produk inovasi, mengingat alga merah yang merupakan salah satu sumber daya laut yang sering ditemukan di Indonesia dan berpotensi sebagai alternatif bagi lansia yang mengalami xerostomia.

Selain mengikuti konferensi dan melaksanakan oral presentation, selama di Groningen Hersyananda juga mengikuti workshop yang diselenggarakan oleh panitia. “Saya menghadiri workshop tentang dental implant, dimana peserta diberikan ilmu dan kesempatan mempraktekkan memasang implant pada model gigi.” Ujar mahasiswa yang merupakan aktivis UKMF Penalaran “Dentine’ ini.

Lebih jauh Hersyananda bersyukur mendapat kesempatan mengikuti forum ilmiah internasional di Eropa. “Saya bertemu teman – teman baru dari berbagai negara dan saling berbagi mengenai penelitian – penelitian yang dilakukan di tiap negara. Saya dapat merasakan manfaat yang nyata, baik dari wawasan, maupun skill public speaking menggunakan bahasa Inggris. Hal ini berkat dukungan dari FKG dan Rektorat Universitas Jember yang berkenan memberikan kesempatan dan ijin kepada saya untuk berpartisipasi dalam event biomedik internasional seperti ISCOMS. Terima kasih !” Ujarnya menutup cerita. (agp)

Allah swt berfirman

إِنَّا أَعْطَيْنَاكَ الْكَوْثَرَ فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ

Artinya:“Sesungguhnya Kami telah memberikan karunia sangat banyak kepadamu, maka sholatlah untuk Tuhanmu dan sembelihlah qurban.” (Al-Kautsar: 1-2)

Mengutip penjelasan Ulama Ahli Fiqh Mazhab Syafii Dr. Wahbah al-Zuhaili dalam kitabnya Fiqh al-Islami wa adillatuhu, bahwa di antara hikmah disyariatkannya kurban ialah sebagai wujud syukur terhadap nikmat tak terhitung yang telah diberikan oleh Allah swt. Sungguh rahmat Allah swt Tuhan Yang Maha Esa tidak terhitung nilai dan jumlahnya senantiasa mengucur dalam setiap jengkal kehidupan manusia. Maka di satu sisi, berqurban menjadi bentuk curahan cinta kita kepada Tuhan.

Terinspirasi hal tersebut UKM Kerohanian Islam Fakultas Kedokteran Gigi (UKMF) “Islamic Dentistry (ID)” menyelenggarakan Kegiatan yang mengangkat tema “Wujud Cinta Sesama di Hari Raya melalui Peringatan Hari Besar Islam Idul Adha 1446 H”. Ketua Panitia Kegiatan, Muhammad Alief Dzakwan Ammar menyampaikan bahwa acara yang digelar pada hari Jum’at, 6 Juni 2025 tersebut bertujuan untuk meningkatkan rasa syukur kehadirat Allah swt atas rahmat dan karunia-Nya serta meningkatkan kepedulian pada sesama manusia. Kegiatan PHBI ini diharapkan dapat memperkuat tali ukhuwah diantara mahasiswa FKG secara umum dan anggota UKMF Islamic Dentistry secara khusus serta menjadi sarana untuk berbagi dengan masyarakat.

Pada kesempatan tersebut, UKMF Islamic Dentistry menyembelih sejumlah 12 hewan berupa kambing. Hewan tersebut  berasal dari shadaqah mahasiswa FKG Universitas Jember serta hewan qurban yang berasal dari sivitas akademika FKG Universitas Jember yang diamanahkan pada UKMF Islamic Dentistry untuk disembelih sesuai tuntunan syariat. Beberapa sivitas yang berqurban melalui UKMF ID diantaranya Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, drg. Zahara Meilawaty, M. Kes., serta Pembina UKMF Islamic Dentistry, drg Rendra Christeady, MD. Sc.

Penyembelihan hewan qurban dilaksanakan di area sekitar Masjid Ar Rayyan FKG Universitas Jember. Daging qurban yang terkumpul selanjutnya dibagikan pada masyarakat sekitar kampus termasuk pada sejumlah staf tenaga kontrak di lingkungan Kampus Dental Agromedis. (agp)