Rabu, 25 September 2019 adalah hari yang membahagiakan bagi sivitas akademika FKG Universitas Jember. Pada hari itu FKG Unej menyelenggarakan upacara sumpah dan pelantikaan dokter gigi ke 92. Sebanyak 22 orang diambil sumpahnya sebagai dokter gigi baru yang berlangsung di Gedung Serba Guna FKG Unej. Jumlah ini menggenapi dokter gigi yang telah diluluskan FKG Universitas Jember menjadi 1732 orang.
Diantara dokter gigi baru ada seorang yang cukup spesial. Dia adalah drg. Roni Handika. Pria asal Sumenep Madura ini adalah mahasiswa FKG Universitas Jember dari jalur Beasiswa Bidik Misi. Berasal dari keluarga pengrajin meubel rumah tangga sederhana, drg Roni berjuang menggapai cita-citanya sebagai dokter. Setelah lulus SMA pada tahun 2013, drg Roni nyaris tidak dapat mengikuti les atau kursus untuk persiapan SNMPTN di Lembaga Bimbingan Belajar (LBB) sebagaimana umumnya para siswa yang bersiap mengikuti tes masuk Perguruan Tinggi Negeri. Hal ini karena keterbatasan ekonomi keluarga, namun rejeki dari Allah swt tidak pernah salah alamat. Tanpa dinyana Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep memberi Beasiswa / bantuan pada siswa yang kurang mampu untuk mengikuti Bimbingan Belajar, Roni termasuk salah satu yang mendapat bantuan tersebut.
Berbekal bantuan yang didapat dari Dinas Pendidikan, Roni mengikuti bimbingan belajar pada LBB yang ditunjuk. Ia membulatkan tekad untuk bisa kuliah di kampus negeri. Saat pendaftaran SNMPTN 2013, Roni dengan mantap mengambil Program Studi Kedokteran Gigi Universitas Jember sebagai pilihan pertamanya. Dan akhirnya ia benar – benar menjadi mahasiswa FKG Universitas Jemberangkatan 2013 dengan fasilitas Beasiswa Bidik Misi. Setelah empat tahun belajar, Roni berhasil menyelesaikan kuliah S1 Kedokteran Gigi dengan tepat waktu. Ia kemudian melanjutkan ke Program Profesi Dokter Gigi FKG Unej, sampai akhirnya ia lulus dan disumpah sebagai Dokter Gigi dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,53.
Pada kesempatan pelantikan dan pengambilan sumpah dokter gigi, nampak hadir Ketua Persatuan Dokter Gigi (PDGI) Jawa Timur. Pada sambutannya, drg. M. Jahja., M. Kes menyampaikan selamat sekaligus apresiasi terhadap alumni FKG Universitas Jember. Drg. Jahja mengenal sejumlah dokter gigi alumni Unej yang telah berkarya dan mengabdi masyarakat, bukan hanya di kota besar namun juga di derah pelosok. Untuk itu drg Jahja berharap para dokter gigi baru dapat mengabdi di masyarakat di berbagai tempat karena saat ini masih terdapat ratusan Puskesmas di Jawa Timur yang belum memiliki dokter gigi.
Pada kesempatan yang sama, Dekan FKG Universitas Jember, Drg. Rahardyan Parnaadji, Sp. Prost., M. Kes berpesan bahwa boleh saja para dokter gigi baru puas atas keberhasilan menjadi dokter. Namun hendaknya tidak puas dengan ilmu yang dimiliki. Drg. Rahardyan berpesan hendaknya para alumni terus meningkatkan wawasan keilmuannya dengan menempuh studi pada jenjang yang lebih tinggi atau mengikuti Kegiatan Ilmiah Singkat (KIS) dan Kegiatan Ilmiah Terstruktur (KIT) yang diadakan bagi para dokter gigi. (gigih)
