FKG UNEJ unggul untuk Bangsa adalah motto yang selalu didengungkan oleh sivitas akademika FKG Universitas Jember. Motto ini menjadi inspirasi segenap sivitas untuk berkerja, berkarya dan berprestasi. Hal ini dibuktikan oleh staf Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) yang terpilih sebagai Juara 1 Karya inovasi Laboran (KiLab) utk Pranata Laboratorium Pendidikan/PLP dan Laboran di Perguruan tinggi pada Anugerah Diktiristek 2023.
Adalah Agusmurdojohadi Putrajaka dan Nur Aini Hardyanti yang bekerjasama membuat inovasi berupa “Modifikasi limbah roller clamp infus alternatif torniquet dalam pengambilan darah Vena ekor tikus”. Sebuah karya bernilai inovasi karena alat ini belum ada sebelumnya, selain itu karya ini mencoba memanfaatan limbah roller clamp dari infus yang digunakan sebagai torniquet pada hewan coba tikus sehingga memudahkan dalam pengambilan sampel darah Vena pada ekor tikus. Alat ini bermanfaat untuk mempermudah mahasiswa dan dosen peneliti yang banyak menggunakan hewan coba sebagai obyek penelitian.
Karya Mas Agus murdojo ini mendapatkan dukungan penuh dari Pimpinan Universitas Jember maupun Pimpinan Fakultas Kedokteran Gigi dalam bentuk dukungan sarana, prasarana dan finansial hingga terwujudnya karya ini. Secara khusus inovasi ini mendapatkan back up dari drg. Amandia Dewi Permana Shita, M.Biomed. selaku Kepala Laboratorium Kedokteran Gigi Dasar FKG Universitas Jember serta ibu Nur Aini Hardyanti, SP., M. Kes. sebagai PLP partner dalam melaksanakan pengembangan program inovasi.
Award diberikan pada Malam Anugerah Diktiristek 2023 yang dilaksanakan pada hari Rabu 13 Desember 2023. Pada kegiatan tersebut Diktiristek memberikan sejumlah penghargaan kepada PTN, PTS, LL Dikti, Mitra Perguruan Tinggi dari dunia usaha dan industri, Kementerian/Lembaga, jurnalis serta media. “Terimakasih buat semua pimpinan FKG UNEJ, dosen, tendik, sejawat PLP, teman teman CS selalu memberi dukungan, semangat dan doa.” Ujar mas Agus
Lebih jauh mas Agus menyampaikan harapannya,” Saya sangat bangga dan bersyukur karya inovasi ini mendapat penghargaan dari Kemendikbudristekdikti yang mampu mengharumkan nama Universitas Jember. Saya berharap karya inovasi ini bisa diproses untuk mendapatkan PATEN dan bisa direplikasi lebih banyak agar bermanfaat untuk penelitian dan pengembangan keilmuan di bidang kedokteran gigi.”. (agp-shita)