Jember,2 April 2018, Sebanyak 27 mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember yang lulus fase pendidikan S1, mengangkat sumpah pendidikan pada hari Senin 2 April 2018 , di ruang Aula Rumah Sakit Daerah Balung, mereka telah sah memulai perjalanan awal pengabdian dalam meningkatkan derajat kesehatan bangsa Indonesia melalui jenjang pendidikan profesi dokter gigi di Rumah Sakit Daerah Balung.
drg. Nur Cahyohadi Direktur RSD. Balung mengatakan, setiap mahasiswa koas wajib memiliki upaya profesionalitas yang paripurna, salah satunya dalam melaksanakan prosedur harus sesuai dengan SOP, Dalam berperilaku di lingkungan RSD. Balung perlindungan pasien menjadi tujuan utama,” ujar Direktur yang saat di konformasi di ruang kerjanya.
RSD. Balung yang telah terakreditasi ini, sejak dulu menjadi tumpuan pendidikan profesi para mahasiswa lulusan sarjana pendidikan kedokteran gigi khususnya bidang Ilmu Kesehatan Msyarakat (IKGM). Dan sekarang RSD. Balung sudah bisa menerima mahasiswa yang koas dalam bidang Kedokteran Klinik hal ini diawali oleh mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember dan kami jajaran pimpinan RSD. Balung sudah siap melaksanakan pembimbingan bagi mahasiswa dengan materi dasar Kedokteran Klinik dimana nantinya mahasiswa akan di tempatkan di Poli Anak, Poli Bedah, Poli Penyakit Dalam, Poli Kandungan dan UGD ujar Bambang Suprayitno, SKM kepala Sub Bagia. SDM RSD. Balung.
Sedangkan Sambutan Dekan yang di wakili oleh Ka. Bag.Tata Usaha Satar, SE,MM mengucapkan terima kasih kepada jajaran pimpinan RSD. Balung yang telah bersedia menerima mahasiswa koas untuk ilmu kedokteran klinik dan semoga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik dan mahasiswa mendapatkan ilmu sesuai dengan kopetensinya di Rumah Sakit Daerah Balung dan berpesan kepada mahasiswa yang koas, kuncinya adalah di masing-masing individu. Setiap mahasiswa koas wajib memiliki integritas, profesionalisme, dan detail dalam mengupayakan patient safety (keselamatan pasien) di Rumah sakit Daerah Balung ujar Satar. Dalam proses persiapan menuju pendidikan profesi IKK , mahasiswa koas terlebih dahulu menjalani program yang disebut pra-pendidikan, atau pra klinik profesi kedokteran gigi. Program ini diselenggarakan oleh Komite Diklat , “Mahasiswa angkatan pertama kali ini luar biasa semangat dan persiapannya. Saya harap bisa menjadi modal awal yang baik dalam menjalani kehidupan klinik di Rumah Sakit Daerah Balung.
Sebagai bukti, dalam sesi angkat janji mahasiswa koas, “Terima kasih kepada para dosen yang telah membimbing sesi pradik ini, karena transfer keilmuannya sangat penting bagi kami. Seperti contohnya pengetahuan dan skill basic life support, dasar-dasar aplikasi sterilisasi, dan lain sebagainya,” ujar Akbar ( satar)